perbedaan dan persamaan NBA Lockout dan NFL Lockout.

17.32

beberapa perbedaan dan persamaan situasi NBA Lockout dan NFL Lockout.

NBA melarang pemainnya untuk bermain ketika collective bargaining agreement [CBA] periode terakhir telah berakhir tanggal 1 JulI 2011 kemarin, dan asosiasi pemain dan pemilik tim NBA gagal mensepakati syarat-syarat dalam CBA baru.

NBA menjadi liga olahraga profesional kedua yang melakukan lockout [setelah NFL] karena perselisihan tenaga kerja. [Untuk mendalami lebih dalam tentang NBA lockout, baca disini].

Namun terdapat perbedaan situasi antara lockout yang terjadi di NBA dan NFL. Apabila lockout di NFL diilustrasikan sebagai ankle yang terkilir, lockout di NBA dapat digambarkan sebagai patah tulang.

Tim-tim di NFL masih untung ketika menjalankan bisnisnya; Namun sebagai contoh mungkin keuntungan yang didapat tim NFL turun dari angka $30-40 juta ke angka $9-10 juta. Sementara tim di NBA merugi [liga NBA mengatakan bahwa 22 dari 30 tim di NBA saat ini tidak menghasilkan profit/laba].

Perbedaan lainnya adalah, Roger Goodell dan DeMaurice Smith menegosiasikan CBA pertama mereka di NFL. Sementara, David Stern dan Billy Hunter sudah pernah menghadapi situasi negosiasi CBA sebelumnya. Hal tersebut tidak membuat negosiasi berjalan lebih gampang, hanya saja ada dinamika yang berbeda saat bernegosiasi.

Asosiasi pemain di NFL [NFLPA] mengambil rute desertifikasi [decertification] -- membubarkan serikat mereka dan menuntut liga berada di bawah undang-undang antitrust. Sampai sekarang belum jelas apakah asosiasi pemain di NBA [NBAPA] akan mengambil rute desertifikasi tersebut.

Dalam kedua situasi di NFL dan NBA lockout, ada sebuah persamaan yaitu kedua belah pihak ingin mempertahankan beberapa syarat yang jelas menguntungkan salah satu pihak dalam CBA yang lama.

You Might Also Like

0 komentar